B.E.D.A

berkali-kali pertanyaan mu ataupun aku dijawab oleh kumandang adzan, entah kapan hingga akhirnya dadaku terasa bergetar mendengar lantunan-demi lantunan, dan diam yang memisahkan perbincangan kita terasa teduh dan juga menyiksa, kalau di ingat hanya karena minjam pulpen? bagaimana bisa hingga serumit sekarang, semua orang bilang mungkin kamu hanya merasa tertantang dan penasaran, lalu aku mencoba memberi sekat antara hasrat juga batin tercekat, pemisahan antara logika dan perasaan memang the truly war yang pernah ada. meminjam istilah orang pintar sih "war inside my head" banyak pertanyaan di kepala, menemukan jawaban yang sama saja menolaknya, tapi isi hati orang siapa yang pernah sangka? sang ibu pun mewanti-wanti.
akhirnya setiap pendiaman diri dan juga waktu untuk berbicara kepada Nya, tak henti-henti nya dijelaskan, kenapa ini semua bisa terjadi adanya?
ketika keyakinan bukan bermaksud untuk menimbulkan rasa saling menyakitkan, dan ketika perbedaan seakan menjadi kapak tajam yang selalu menghujam. ilmu ku belumlah setinggi itu, dan akhirnya semua orang terkena cipratan luapan emosi.
apa sebenarnya yang salah dengan isi kepalaku? ketika semua keadaan bukan lagi biru tapi menjurus ungu, kenapa harus dia yang setulus itu? dan sampai kapan aku harus membentengi hati nurani? memang kalau mau naik level ujian nya suka ada-ada saja.
disini dilarang berpikir egois, dan juga naif. bisa dibayangkan bagaimana rasanya berada di tengah dan tak bisa mengadah, mana realita dan mana hanya rasa suka?
berkali-kali meyakinkan aku harus tetap waras, namun apa bisa tanpa membuat hati orang terluka? apa sebenarnya rencana dibalik ini semua? benar kata tulus "cinta memang banyak bentuknya, tidak semua bisa bersatu....."

mempelajari untuk mendengarkan nurani dan menjernihkan otak ternyata memang menyita segala nya, tapi bisa jadi kau belajar banyak darinya, anggap saja ini adalah salah satu cerita yang tidak akan terlupa di dalam hidup, ya kalau ternyata berbeda, kita bisa apa?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

no need...to

siapa kamu? dan kenapa ? (lagi dan selalu..)

tidak semua harus diberi judul kan? #8