JuM(erindu)at

Setiap Senin tiba, aku malah merindukan Jumat,
Sehingga Selasa, Rabu, Kamis kurang perhatian dariku.
Padahal, aku bisa bertemu Jumat harus melalui permisi mereka dulu,
Dan untungnya mereka tak pernah benci kepadaku.

Buktinya saja, mereka bertiga selalu bisa membuat kencanku dengan Jumat akan lebih bermakna,
Setiap Senin tiba, aku malah merindukan Jumat.
Hingga akhirnya Minggu dan Sabtu terlewatkan begitu saja,
Padahal dua-duanya lah yang memberi kesempatan setelah melepas rindu dengan Jumat.

Setiap Senin tiba, aku malah merindukan Jumat,
Berharap semua penat berubah menjadi malam istirahat.
Setiap Senin tiba, aku malah merindukan Jumat,
Dimana teduh dan tawa bisa terlontar, walau hanya sesaat.

Nampaknya, aku memang cinta mati pada Jumat,
Hingga tiap pagi Jumat aku menyapa semua tanpa terlewat.
Setiap Senin tiba, aku akan selalu merindukan Jumat,
Setiap Senin tiba, aku memang merindukan Jumat datang lebih cepat...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

no need...to

siapa kamu? dan kenapa ? (lagi dan selalu..)

tidak semua harus diberi judul kan? #8